Sablon DTF: Pengertian, Kelebihan hingga Kekurangannya

Sablon DTF (Direct Transfer Film) adalah metode atau teknik sablon yang menggunakan tinta khusus lalu dicetak di atas film dengan lem powder atau bubuk lem sebagai perekat guna mentransfer gambar ke permukaan kaos. Tinta khusus yang dimaksud merupakan tinta khusus DTF (Black, Cyan, Magenta, Yellow, White) yang nantinya akan digunakan untuk mencetak gambar di atas kertas film menggunakan lem powder. 

Penggunaan metode sablon DTF bisa diterapkan pada kaos berbahan dasar katun atau cotton combed dan cotton bamboo. Selain sablon kaos, metode DTF juga bisa diaplikasikan pada Hoodie, Sweater, Jumper, dan media lain asalkan media tersebut tahan panas. 

Dengan kemudahan metode sablon digital, sekarang ini semakin banyak pelaku usaha sablon kaos yang menggunakan metode DTF dibandingkan dengan sablon manual yang hanya bisa menghasilkan warna solid. Hal itu dikarenakan sablon digital bisa menghasilkan warna colorful yang dinilai bisa memenuhi kebutuhan pasar sablon.

Oleh karena itu, pelaku usaha sablon kaos harus memahami lebih dulu kelebihan dan kekurangannya dalam menggunakan metode sablon DTF seperti jenis tinta sablon yang digunakan, penggunaan heat press, hingga media apa saja yang bisa diaplikasikan menggunakan metode DTF.


Proses Press Kaos Sablon DTF (Ilustrasi Gambar: canva.com/CanvaPro)


Rekomendasi Jenis Tinta Sablon DTF Terbaik 2023

Sebelum memulai usaha sablon kaos DTF, pastikan Anda telah mengetahui jenis tinta sablon kaos DTF yang ingin digunakan. Berikut ini adalah rekomendasi jenis tinta sablon yang bisa Anda pilih.

1. Tinta DTF Epson Diamond

Tinta DTF Epson Diamond merupakan salah satu tinta sablon terbaik karena memiliki kualitas warna yang lebih hidup dan menawan saat dicetak. Tinta DTF satu ini sangat aman untuk printhead dan juga tidak gampang mampet di printhead. Sehingga hasil yang diciptakan menggunakan tinta ini nantinya akan cerah dan pekat. Tinta ini sangat cocok untuk Printer Epson L1800, 1390, L800, L805, P407, P607, P807, P6000, 4900, 4880, XP600, 4720 dan i3200.

2. Tinta DTF Vator Ink

Tinta DTF Vator Ink termasuk salah satu tinta sablon terbaik karena dapat mencetak warna dengan hasil sablon yang terasa lebih banyak kandungan plastiknya, terlihat lebih glossy dan licin. Sehingga hasil sablonan memiliki tekstur mirip-mirip kertas karena hasil sablon lebih lentur. 

Tinta DTF merk Vator Ink DTF ini juga memiliki banyak keunggulan lainnya, antara lain:

  • Tidak gampang mampet di Printhead.
  • Hasil cetak DTF pekat dan cerah.
  • Cocok untuk Printer Epson L1800, 1390, L800, L805, P407, P607, P807, P6000, 4900, 4880, XP600, 4720 dan i3200.
  • Warna cetakan sesuai warna layar monitor karena sudah dilengkapi dengan file ICC Profile khusus.
  • Hasil sablon Vator DTF lentur, kuat dan tidak gampang retak.

3. Tinta DTF Rhino Ink

Tinta sablon terbaik selanjutnya ada Rhino Ink yang memiliki kelebihan-kelebihan ketika menggunakan tinta DTF satu ini, yaitu tidak berbau menyengat, tidak merusak print head sehingga sangat aman digunakan oleh printer apapun, dan kelebihannya yang terakhir adalah tinta cepat kering. Sehingga dengan menggunakan tinta DTF dari Rhino Ink ini lebih efisien waktu. 

4. Tinta DTF Pino

Tinta DTF Pino merupakan tinta khusus untuk printer DTF, sehingga tinta satu ini masuk dalam kategori tinta sablon DTF terbaik karena tinta ini masuk dalam jenis tinta pigment. Karena dibuat khusus untuk Printer DTF, tinta Pino ini tidak mudah menggumpal dan mudah dikeringkan ketika dicetak menggunakan heat press yang tepat. 

Penggunaan tinta Pino juga akan menghemat Anda karena pemakaiannya sangat efisien jika didukung oleh print head yang sesuai. Tinta Pino juga terbukti kompatibel saat digunakan menggunakan Print Head Epson XP 600 dan Double Print Head Epson i3200.

5. Tinta DTF E-Print

Rekomendasi Tinta DTF terbaik selanjutnya adalah tinta DTF sablon ePrint, tinta ini menggunakan jenis tinta pigment yang memiliki black color. Sehingga hasil cetakan yang dihasilkan menggunakan tinta ini nantinya tidak mudah luntur, cerah dan hasil cetakan warna lebih tajam. Selain itu, kelebihan tinta ini adalah cepat kering meski tanpa tambahan pemanas.

Cara Memilih Tinta yang Cocok untuk Printer DTF

Setelah mengetahui beberapa jenis tinta DTF terbaik, sebagai pertimbangan pilihan Anda. Berikut adalah cara memilih tinta untuk printer DTF Anda.

1. Cocokkan Tinta dengan Printer DTF Anda

Hal utama yang harus diperhatikan adalah mencocokkan tinta printing dengan printer DTF yang dimiliki. Sebab tinta yang tidak kompatibel dapat menyebabkan masalah teknis dan juga mengurangi kualitas hasil cetakan. Oleh karena itu, sebelum membeli tinta DTF pastikan untuk menanyakannya lebih dahulu kepada penjual terkait cocok atau tidaknya tinta yang ingin dibeli dengan printer DTF yang ingin digunakan.

2. Kemudahan dalam Penggunaannya

Pastikan tinta sablon mudah digunakan dan diaplikasikan pada printer Anda. Karena tinta yang mudah digunakan dan diaplikasikan dapat mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk menyiapkan dan menyelesaikan pekerjaan sablon kaos DTF yang Anda kelola agar lebih efisien dan meningkatkan produktivitas bisnis sablon kaos DTF.

3. Kualitas Hasil Cetakannya

Tinta sablon kaos DTF terbaik tentunya akan menghasilkan cetakan dengan kualitas tinggi dan detail yang tajam serta warna yang konsisten.

Hal ini tentu sangat penting agar dapat mencapai performa terbaik dalam bisnis sablon, karena hasil cetakan yang baik akan meningkatkan daya tarik produk Anda di mata pelanggan.

4. Ketahanan Hasil Sablon

Tinta sablon terbaik tentunya harus tahan lama dan awet, baik itu saat masih disimpan dalam botol maupun setelah diaplikasikan pada kain. Hal ini yang nantinya akan memastikan bahwa hasil cetakan Anda tidak mudah pudar atau mengelupas.

5. Kecepatan Pengeringan

Pada saat memilih tinta sablon terbaik, maka Anda harus lebih dulu memastikan bahwa tinta itu dapat mengering dengan cepat setelah diaplikasikan pada kain.

Sehingga nantinya dapat mengurangi waktu tunggu antara proses pencetakan dan pemanasan. Tinta yang cepat kering juga memiliki nilai tambah dalam hal mengurangi risiko noda atau goresan pada cetakan, yang nantinya bisa mengurangi kualitas hasil akhir sablon kaos DTF.

Kelebihan dan Kekurangan Sablon DTF

Setelah mengetahui apa itu sablon DTF dan apa saja tinta sablon yang cocok digunakan pada printer DTF, tentu saja ada kelebihan dan kekurangan sablon DTF satu ini. 

Berikut adalah beberapa kelebihan menggunakan metode DTF, yaitu:

  • Hasil sablon kuat dan tahan lama, anti retak, dan warna solid.
  • Tidak mudah luntur saat diaplikasikan pada kaos.
  • Cocok digunakan semua bahan kaos, seperti cotton combed, cotton bamboo, polyester, scuba, TC, dan bahan lainnya.
  • Cocok untuk mencetak gambar dengan ukuran kecil, seperti logo, tulisan, dan lain sebagainya.
  • Cocok untuk bisnis kaos sablon satuan karena proses pengerjaan cepat tanpa harus menunggu sampai cetakan minimal 1 lusin seperti sablon kaos manual.

Itulah tadi beberapa kelebihan menggunakan metode printing kaos DTF, lantas berikut adalah kekurangannya.

  • Jenis sablon yang menggunakan metode ini hanya bisa digunakan untuk desain solid dan tidak bisa untuk desain dengan model gradasi atau 3 dimensi.
  • Proses sablon DTF ini nantinya akan memakan biaya yang cukup besar sehingga biaya produksinya pun harus lebih dipersiapkan.
  • Pelaku usaha yang ingin menyediakan jasa sablon DTF nantinya harus mempersiapkan modal yang cukup besar karena mulai dari alat sampai dengan bahan sablonnya memiliki harga yang cukup lumayan sehingga tidak heran jika harga untuk sablon ini cukup menguras kantong.

Semua jenis sablon tentunya mempunyai kekurangan dan kelebihan masing-masing, akan tetapi dengan mengetahui lebih dulu terkait kekurangan dan kelebihan setiap sablon maka siapapun bisa mempertimbangkan kira-kira jenis sablon mana yang lebih cocok dan sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda.

Diskusi